bersepeda, olahraga sepeda, sepeda, brompton, covid, kawanjo, local experience, pesepeda, work from home, virus, covid-19, pandemi, Sepeda lipat, seli, MTB, mountain bike, road bike, roadbike, Aero, Endurance, Lightweight, BMX, Pengalengan, bandung, desa wisata bonjeruk, lombok,
Health Lifestyle

Perhatikan Hal Ini Buat Kamu yang Baru Menekuni Olahraga Bersepeda

Kalau diperhatikan, tren bersepeda sudah mulai turun, tapi juga tak hilang. Banyak yang tipis-tipis menekuni olahraga bersepeda ini, khususnya bagi mereka yang mencari keseimbangan hidup di tengah rentetan pekerjaan di masa pandemi.

Setuju ya? Tren bersepeda sempat meroket naik pasca ‘perkenalan’ sepeda Brompton dan pandemi di awal tahun 2019. Namun kini pesepeda di sisi jalan mulai berkurang, bahkan sudah jarang kita temui. Bisa dimaklumi, kita juga sempat terhibur lantaran angka kesembuhan covid berangsur naik dan kehidupan berangsur membaik.

Kantor-kantor dan pusat perbelanjaan sedikit demi sedikit memberanikan diri untuk buka, sehingga habit bersepeda ini mulai berkurang. Namun bukan berarti tidur lelap nih Kawanjo. Seluas mata memandang, ada juga nih yang ‘tersangkut’ manfaat besar dari bersepeda. Ya, tidak ramai, tapi masih ada beberapa pesepeda yang kita temui di jalan atau postingan kolega di media sosial.

Mungkinkah masa pandemi serasi melengkapinya? Tentu bukan hanya karena kesempatan work from home lalu ada jeda untuk bersepeda, olahraga ini diyakini menjadi cara fun untuk meminimalisir terjangkitnya virus di tubuh kita. So, buat kalian yang punya perasaan yang sama, berikut kami rangkum beberapa hal yang mesti diperhatikan saat bersepeda.

1. Posisi Tubuh Saat Bersepeda
Bersepeda melibatkan hampir seluruh bagian tubuh, maka dari itu tiap-tiap bagian harus berada dalam kondisi yang benar agar terhindar dari cedera. Nah, mengutip dari Rodalink, ada catatan sedikit tentang posisi badan saat bersepeda.

bersepeda, olahraga sepeda, sepeda, brompton, covid, kawanjo, local experience, pesepeda, work from home, virus, covid-19, pandemi, Sepeda lipat, seli, MTB, mountain bike, road bike, roadbike, Aero, Endurance, Lightweight, BMX, Pengalengan, bandung, desa wisata bonjeruk, lombok,
Posisi sudah benar, bersepeda pun tenang dan aman Kawanjo.

Kepala
Posisikan kepala kalian mengikuti alur lengkung tulang belakang. Pandangan mata juga diusahakan selalu tertuju ke depan mengikuti arah lintasan. Jika kepala membutuhkan gerakan, biasakan leher selalu dalam kondisi rileks. Gunanya sih untuk menghindari cedera Kawanjo.

Tangan
Saat bersepeda dalam kecepatan sedang, baiknya Anda menekuk sedikit tangan kalian. Genggam handlebar sepeda di ujung bagian luar jika ingin mengurangi beban bahu dan punggung. Amannya lagi, letakan jemari kalian di tuas rem selagi melaju.

Punggung
Posisikan punggung senyaman mungkin saat bersepeda. Jika ingin melaju dengan kecepatan tinggi, kalian bisa posisikan badan kalian sedikit membungkuk. Teknik ini biasanya digunakan para pesepeda kategori balap. Untuk kecepatan normal, bungkukkan punggung kalian saat jalan menanjak, dan tegakkan punggung saat melintasi jalan menurun.

Bahu
Posisikan bahu mengikuti alur tulang belakang hingga tangan. Bahu juga harus selalu rileks agar tidak memberi beban yang besar untuk punggung.

Kaki
Nah ini cukup penting Kawanjo. Sebelum bersepeda ada baiknya kalian menyetel jarak sadel (dudukan sepeda) dengan pedal. Gunanya itu supaya posisi kaki berada di titik nyaman. Titik nyaman kaki saat bersepeda adalah ketika kaki menekuk dengan sudut sekitar 90 derajat saat di posisi terbawah kaki ketika menggowes. Jika terlalu tinggi, maka otot pinggung akan terasa tegang. Sebaliknya, jika sadel terlalu rendah maka akan mudah membuat tumit kalian nyeri.

2. Pemilihan Sepeda
Selain posisi badan di atas sepeda, penting juga bagi para pemula mengenal jenis-jenis sepeda. Tak hanya berupaya mengenali badan kita dengan sepeda yang cocok, namun juga memberikan efek kelanjutan pada kegiatan bersepeda ini. Selain itu memang banyak faktor pendukungnya Kawanjo.

Mulai dari medan atau rute yang memang ingin kamu tempuh, postur badan, ukuran ban dan masih banyak hal lainnya. Tapi jangan khawatir Kawanjo, kita jelaskan sedikit nih macam-macam jenis sepeda pada umumnya.

Yang pertama, Sepeda Lipat, atau biasa juga disebut Seli. Seli ini merupakan jenis sepeda yang cocok digunakan di perkotaan atau bisa dibilang diperuntukkan bagi orang yang punya mobilitas tinggi. Bersepeda dimanapun, kapanpun. Selain bobotnya yang ringan, sepeda ini juga mudah dibawa-bawa meski kalian tenteng-tenteng di dalam kendaraan umum.

Baca juga: 4 Destinasi Wisata yang Juga Cocok Untuk Gowes Sepeda Selain di Jakarta

Yang kedua, Sepeda Gunung atau Mountain Bike (MTB). Desain produk MTB ini dirancang untuk melaju di kontur pegunungan, meski kini banyak pula yang menggunakannya di jalan umum. Desain MTB menekankan pada suspensi karena diperuntukkan untuk meredam guncangan saat melibas trek pegunungan.

bersepeda, olahraga sepeda, sepeda, brompton, covid, kawanjo, local experience, pesepeda, work from home, virus, covid-19, pandemi, Sepeda lipat, seli, MTB, mountain bike, road bike, roadbike, Aero, Endurance, Lightweight, BMX, Pengalengan, bandung, desa wisata bonjeruk, lombok,
Jika dengan peralatan keselamatan yang baik, trek seperti pengunungan jadi menyenangkan.

Ketiga ada Roadbike. Sesuai dengan namanya, sepeda jenis ini didesain untuk melaju dengan kecepatan tinggi di lintasan. Hal tersebut terlihat dari desain rangka dan stang yang lebih ringan. Desain sepeda balap terbagi menjadi beberapa tipe sesuai dengan prioritas kekuatannya, di antaranya Aero, Endurance, dan Lightweight.

Lalu ada Sepeda BMX atau Bicycle Moto Cross yang didesain untuk melakukan beragam aksi freestyle. Bingkai BMX lebih kecil daripada jenis sepeda lainnya. Selain itu, tidak banyak kabel yang melintas di bingkai sepeda ini untuk mengoptimalkan sepeda saat digunakan untuk beraksi freestyle. Memang agak kurang nyaman jika kalian pecinta endurance saat bersepeda.

bersepeda, olahraga sepeda, sepeda, brompton, covid, kawanjo, local experience, pesepeda, work from home, virus, covid-19, pandemi, Sepeda lipat, seli, MTB, mountain bike, road bike, roadbike, Aero, Endurance, Lightweight, BMX, Pengalengan, bandung, desa wisata bonjeruk, lombok,
Roadbike keren juga. Pilihan kamu yang mana Kawanjo?

Selanjutnya ada Sepeda Hybrid yang menggabungkan konsep sepeda MTB dan Road Bike. Perpadauan desain dimaksudkan untuk memberi kemampuan kecepatan serta ketangkasan saat menerjang trek bergelombang.

3. Perhatikan Keamanan Bersepeda

bersepeda, olahraga sepeda, sepeda, brompton, covid, kawanjo, local experience, pesepeda, work from home, virus, covid-19, pandemi, Sepeda lipat, seli, MTB, mountain bike, road bike, roadbike, Aero, Endurance, Lightweight, BMX, Pengalengan, bandung, desa wisata bonjeruk, lombok,
Helm wajibb digunakan, dan fungsi rem juga mesti dicek berkala ya demi keamanan bersepeda.


Bersepeda yang notabene punya kecepatan yang tak terlalu tinggi bukan berarti jauh dari cidera atau kecelakaan. Saat bersepeda di jalan umum, gunakanlah helm. Pesepeda juga dianjurkan menyediakan lampu pada sepeda agar keberadaannya terlihat oleh pengguna jalan lainnya. Gunakan jalur yang telah disediakan dan jangan coba-coba melanggar dan mengambil hak pengendara lain. Pastikan juga kalian bersepeda sesuai dengan kemampuan dan kondisi fisik yang kalian yakini. Perhatikan setiap detil posisi bersepeda agar terhindar dari cedera.

bersepeda, olahraga sepeda, sepeda, brompton, covid, kawanjo, local experience, pesepeda, work from home, virus, covid-19, pandemi, Sepeda lipat, seli, MTB, mountain bike, road bike, roadbike, Aero, Endurance, Lightweight, BMX, Pengalengan, bandung, desa wisata bonjeruk, lombok,
Bagaimana? Bosan bersepeda gitu-gitu aja?

Itulah beberapa tips yang harus diperhatikan saat bersepeda bagi para pemula. Moment of truth-nya adalah bersepeda itu olahraga yang benar-benar menyenangkan. Jika pandemi sudah mereda, coba kombinasikan kegiatan bersepedamu dengan pemandangan bingkai alam Indonesia yang tak ada duanya. Banyak banget trek bersepeda yang membuat matamu nyaman memandangnya. Mulai dari Pengalengan di Bandung, sampai Desa Wisata Bonjeruk yang ada di Lombok.

Baca juga: Wajib Coba, Ini 3 Trip Seru Sambil Sepedaan

Well, jika bingung untuk sampai ke sana, kalian bisa cek di sini untuk mewujudkan impian perjalanan bersepedamu. Pesona alamnya benar-benar tak terbantahkan Kawanjo. Tunggu apalagi? Yuk gowes!

0 comments on “Perhatikan Hal Ini Buat Kamu yang Baru Menekuni Olahraga Bersepeda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.